1. Menyiapkan mental
sebelum berbicara atau bertanya di depan orang banyak, siapkanlah mental kita sebaik-baiknya. Salah satu caranya, cobalah kenali dulu dengan siapa kita akan berbicara atau bertanya. Untuk mengenalinya, kita mesti cari tahu sedikit latar belakang mereka, misalnya apa tingkat pendidikan mereka, dan apakah usia mereka sebaya dengan kita. Dengan mengenali mereka, kita tentu akan merasa tenang jika hendak berbicara atau bertanya nanti
2. Menyiapkan topik
setelah tahu sedikit latar belakang mereka, mulailah kita menyiapkan topik-topik penting yang hendak kita sampaikan atau tanyakan. Topik yang hendak kita sampaikan sebaiknya disesuaikan dengan latar belakang mereka. Misalnya saja, kalau kita menjadi MC acara ulang tahun adik kita yang duduk di bangku TK, kita mesti menyiapkan dongeng atau tebak-tebakan yang menarik
3. Mengatur suara
Saat berbicara, berpidato, atau bertanya, atur suara kita agar terdengar dengan jelas dan pengucapannya mudah ditangkap. Ada caranya untuk mengetahui apakah suara kita cukup keras dan jelas terdengar. Jika jarak kita dengan orang yang hadir terlalu jauh atau ruangan tempat kita berbicara terlalu luas, kita mesti menggunakan bantuan pengeras suara
4. Kontak mata, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh
Kontak mata, ekspresi wajah, dan gerakan tubuh juga mesti kita perhatikan ketika berbicara atau bertanya di depan orang banyak. Jika mereka yang hadir memenuhi semua sudut ruangan. Dengan begitu, tidak ada satu pun dari mereka yang merasa disepelekan oleh kita. Ekspresi wajah dan gerakan tubuh kita mesti selalu terlihat pede dan meyakinkan. Seandainya kita mengalami salah ucap, tetaplah tenang dan tersenyum, jangan grogi dan jangan menunduk, lalu ulangilah kembali kata yang salah ucap tadi. Percayalah, dengan begitu tidak ada orang yang menyadari kalau kita baru saja mengalami salah ucap
5. Menghargai pendengar
yang perlu diperhatikan juga, ketika berbicara atau bertanya, kita mesti menghargai pendengar. Jangan anggap pendengar sebagai orang yang tidak tahu sama sekali dengan apa yang kita bicarakan. Posisikan diri kita sebagai orang sederajat dengan mereka. Jangan berbicara dengan nada atau kalimat yang sombong, apalagi dengan kata yang merendahkan mereka. Hmm...mereka nanti bisa sebal,lho, dan tidak mau lagi mendengarkan pembicaraan atau pertanyaan kita itu
Kamis, 04 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar